Konstelasi Imajinasi

Minggu, 15 Juni 2014

Navicula dan Iwan Fals; Manusia yang Bermusik tentang Manusia



Halo...

Akhir-akhir ini rasanya saya kembali menyukai lagu-lagu yang sedikit mengkritik kehidupan. Taruhlah lagu-lagu milik Iwan Fals dan Robi Navicula. Mungkin karena pada suatu malam saat Makassar International Writers Festival 2014 (MIWF), Robi Navicula melantunkan lagu-lagu kritikan yang alirannya 'gue bingitsss' XD hehehe. Bagaimana tidak, coba buka deh di Youtube lagunya Busur Hujan yang bercerita tentang manusia dan lingkungan (secara Robi juga aktivis Green Peace) atau Mafia Hukum yang mengkritik korupsi di Indonesia yang sudah memamah-biak. Bagi kalian para aktivis, pecinta Rock, ataupun para manusia yang haus akan nilai-nilai kehidupan pasti jatuh cinta. :D

Nih saya kasih potongan liriknya Mafia Hukum:

Mafia hukum, hukum saja
Karena hukum tak mengenal siapa

Skafo (Sekadar Info) yah, Navicula ini band asal Indonesia (Bali lebih tepatnya) yang take album di Hollywood loh... Keren kan? Bangga lah dengan Indonesia! hehehe



Kemarin (15 Juni 2014) juga nih yah, saya baru mendengar lagu terbaru Iwan Fals dari album Raya-nya yang keluar tahun 2013 lalu, sebuah album yang didedikasikan untuk anak ketiganya, Raya Rambu Rabbani. (Ini juga berarti Iwan Fals orangnya Sweet bingitss). Ini juga bukan untuk yang pertama kalinya beliau menulis lagu untuk anaknya, Galang Rambu Anarki juga lagu yang didedikasikan untuk anak pertamanya (dengan nama yang sama), dan Cikal untuk anak keduanya (namanya Annisa Cikal Rambu Bassae).


Oh iya, lagu paling keren dalam album Raya itu berjudul Katanya. Sebuah lagu yang sempat membuat saya merinding mendengarnya. Bagaimana tidak, mendengarnya sajak membuat saya berpikir "Iya yah, kok Indonesia seperti ini?" Potongan liriknya seperti ini:

Katanya zamrud khatulistiwa
Nyatanya kilau air mata
Katanya serpihan surga
Nyatanya... Oh...

Dalam kan? Bingitss... T.T

So, tunggu apa lagi, ayo download lagu-lagunya hehehe atau minimal buka deh di Youtube... :)

Bagian akhir, saya kasih lirik Busur Hujan deh... nih cekidot! :D

Busur Hujan

busur hujan di cakrawala
kaurayu hatiku menuju ke sana
busur hujan di cakrawala
maha karya jembatan ke gerbang surga


kukembangkan layarku
arungi samudera ibuku
kan kuhunjam sauhku
ke dalam rahimmu


warna-warni kita menjadi satu 
warna-warni kita menjadi satu 
warna-warni kita menjadi satu 
warna-warni kita menjadi satu 
di dalam rahimmu

busur hujan di cakrawala
manusia titipkan mimpinya di sana 

busur hujan di cakrawala
ada harta di kakinya, menunggu di sana


kukembangkan layarku
arungi samudera moyangku
kan kuhunjam sauhku
ke dalam rahimmu



Oh iya, saya mau protes sama Blogger.com, kenapa saya tidak bisa mengunggah foto ke sini? Hah? -____-"


                                                                         *** 










Tidak ada komentar:

Posting Komentar