Konstelasi Imajinasi

Minggu, 26 April 2015

A Fairy without Tail who Tell a Fairy Tale about the Fairy Tail (Part 2)


1.      Rezkiawati Anwar (Wendy Marvell)

Wendy adalah salah satu anggota baru Fairy Tail yang merupakan seorang Dragon Slayer angin. Dia sangat hormat pada senior-seniornya, terutama Natsu sebab Natsu yang mengajaknya bergabung ke Fairy Tail dan menyeka air matanya. Natsulah yang menjadi inspirasinya. Oke, di FLP, Kia merupakan junior saya, meskipun bukan saya yang mengajaknya bergabung di FLP dan bukan saya yang menyeka air matanya, tapi saya yakin Kia sangat hormat pada senior-seniornya dan menjadikan mereka sebagai inspirasinya, terutama saya kha kha kha :D. Kemiripan lain, Kia orangnya polos, manis, lembut, lucu, tapi kuat dan memegang prinsip, sama dengan karakter Wendy yang meski polos –karena masih remaja- tapi kuat, kawai dan popular oleh banyak orang. Selain di FLP, kia juga aktif bermain-main dengan ‘udara’ sebagai seorang penyiar radio, persis Wendy yang seorang pengendali udara meskipun mungkin udara yang saya maksud adalah dua konteks yang berbeda, tapi tetap saja udara kha kha kha. Oh iya, selain mirip Wendy, Kia juga mirip –mau sekali dimiripkan- dengan Fro, seekor Exceed yang berasal dari guild Sabertooth. Kemiripannya, sama-sama polos, sangat, buta navigasi, mudah teralihkan, lucu, dan gaya jalannya yang unik sambil berkata “Na na na”.


2.      Ismi Kurnia Dewi Istiani (Levy)

Levy ini maniak buku, kerjanya di perpustakaan dan spesialisasi sihir mantra alias solid script. Levy ini mirip kak Ismi, seorang mahasiswi Sastra Indonesia yang tentunya sibuk bergelut di perpustakaan dengan buku-buku sastra dan scipt(si) :D Dia cerdas, teliti dan perhatian, persis kak Ismi. Gaya bicara kak Ismi kadang-kadang juga mirip dengan gaya bicara Levy yang halus, tidak terburu-buru, tapi kadang ekspresif. Kak Ismi ini suka sekali menggenakan jilbab bernuansa biru-hijau-ungu, kira-kira mirip rambut Levy lah, apalagi hiasan bunga di jilbab kak Isma –semacam pin, bros, peniti atau apalah namanya- yang selalu dia pakai mirip dengan hiasan bungan di bando Levy. Saya juga menemukan kesamaan dalam pandangan mereka, teduh, tulus, dan dalam.

3.      Muhammad Hidayat (Gajeel)

Gajeel itu strong, keras, dan ‘batu’, sebab dia adalah seorang Dragon Slayer besi, namun meski begitu, Gajeel orangnya rela berkorban dan terkadang mengalah demi kebaikan. Mirip kak Dayat yang meskipun tidak sebatu Gajeel, tapi orangnya rela berkorban dan mau mengalah, demi persatuan umat katanya :3. Gajeel in punya tawa khas,”Gehehe” sama dengan kak Dayat yang juga punya tawa yang khas, “Ekhehe” agak mirip. ;D Kemiripan lain, suatu hari saat saya dan beberapa ikhwan FLP ke rumah kak Dayat dan masuk di kamarnya, ternyata ada gitar listrik –yang sudah tidak terpakai-, dan ada sound-nya, waah … ternyata kak Dayat seorang rocker –atau mungkin ‘mantan’- mirip Gajeel yang juga seorang rocker Kha kha kha :D    

4.      Rezky Arnindi (Lisanna)

Lisanna merupakan soulmate sekaligus teman kecil Natsu, adik dari Mirajane dan Elfman, jurusnya adalah sihir merubah bentuk menjadi hewan (Animal Soul). Lisanna orangnya baik dan agak dewasa, persis Ekki. Nah, Ekki ini ‘teman kecil’ saya, sebab dari bangku MTs sampai MA, saya selalu sekelas dengan dia –di MA sekelas dalam Respect-. Setelah lulus dari MA, Ekki melanjutkan studinya di Poltek dan saya di Unhas, tapi kami tetap rajin berkomunikasi lewat diskusi-diskusi di beberapa kesempatan. Kami juga sama-sama ikut TOWR di FLP hingga kami memutuskan untuk aktif di organisasi ini, namun di tengah perjalanan, saya tengah aktif-aktifnya di FLP ranting Unhas, Ekki malah ‘menghilang’. Jelang beberapa tahun kemudian, Ekki kembali aktif di FLP setelah dia menjadi pengurus cabang. Kisah ini persis sekali dengan kisah Natsu dan Lisanna. Mereka selalu bersama, sampai pada suatu hari Lisanna meninggal dan menyisakan sedih pada seluruh anggota Fairy Tail. Namun beberapa tahun kemudian, Lisanna ‘kembali’ dengan mengejutkan dan menyatakan dirinya belum meninggal, sebab ternyata beberapa tahun sebelumnya dia hanya pergi ke dimensi lain bernama Edolas melalui sebuah portal yang tidak disengaja. Itulah kisah kembalinya Lisanna dan Ekki, serta Natsu dan Bata yang selalu menunggu :).-The End- *He?

5.      Dikpa Latifah (Mirajane)

Mirajane ini kakak tertua dari Lisanna dan Elfman, seorang penyihir kelas S yang popular karena manis, baik hati, keibuan, mudah mengalah, dan tidak suka keributan,. Kekuatannya adalah Satan Soul alias mampu merubah dirinya menjadi iblis berkekuatan super sekelas Erza, mirip banget kak Dikpa! Dia seorang ‘calon’ ibu yang baik sekali dan seorang penulis cerpen kelas S sekelas kak Fikah –yang jago puisi- :3 Meskipun kak Dikpa adalah ketua FLP Sulawesi Selatan, dia sibuk mengurus keperluan rapat, konsumsi, dll setiap ada kegiatan di Lapak Baca Rumah Kunang-Kunang yang kini menjadi markas (baca: tempat numpang) anak FLP :3 dia juga adalah seorang ibu rumah tangga yang baik hohoho. Nah, beberapa hal itu mirip dengan Mirajane yang mana dialah pengelola Fairy Tail, pembantu Master, dan sekaligus mengelola bagian administrasi dan keuangan.

6.      Kartina (Kinana)

Kak Tina ini bendahara FLP Makassar. Kinana juga bekerja di Fairy Tail sebagai ‘asisten’ Mirajane yang mengurus bagian administrasi dan keuangan. Nama Kartina juga mirip dengan Kinana –maksa, tapi miripkan?- :D. Kalau diperhatikan, gaya-gaya kak Tina juga mirip dengan Kinana, ekspresinya, kesabarannya, dan sifatnya yang agak polos hohoho.




7.      Syahrir al-Ghiffary (Ichiya Vandalay Kotobuki)

Alaaaypake bingits- … Ini kata pertama yang otomatis terlintas dalam kepala saya begitu menyandingkan nama kak Syahrir dengan Ichiya, mereka berdua memang sama-sama alay :D Kak Syahrir yang overpede, overnarsis, dan over-over yang lain mirip sekali dengan Ichiya yang over-over juga kha kha kha. Oh iya lupa, Ichiya ini anggota dari guild lain, yakni Blue Pegasus dengan kekuatannya berupa sihir parfum. Namun meskipun seperti itu, Ichiya sangat baik dan sangat senang membantu sahabat-sahabatnya di Fairy Tail. Pula kak Syahrir, meskipun kak Syahri adalah anggota FLP Sulsel, tapi sangat senang membantu junior-juniornya di FLP Makassar. Kak Syahrir ini punya bakat terkenal untuk jadi penulis sekaligus seleb, mirip Ichiya :3 Kask Syahrir memang spesialisasi puisi, dengan ciri khas puisi-puiai dengan kata-kata beraroma semerbak, sesemerbak parfumnya Ichiya :D

8.      Taufik (Deneb)

Oke, menurut kak Isma, Taufik ini only one in the world :D. Banyak sekali keanehan dan kelucuan dan kepolosan dan keanehan dan kelucuan dan kepolosan dan keanehan, dan lain-lain. Sebab, Taufik ini orangnya tidak mau dipotret, tidak mau makan saat ada akhwat, tidak suka dilihat-lihat, tidak mau bawa makanan yang dibungus, pemalu benci keramaian, tapi sangat bisa diandalkan dalam hal apapun sebab anak ini multitalent persis sekali dengan gaya Deneb yang sangat pemalu tapi sangat bisa diandalkan. Deneb ini sebenarnya adalah roh bintang milik Yukino (Celestial Wizard dari Sabertooth). Sekadar info, Taufik ini hobi menulis puisi, -dulu- jago main musik, ahli komputer dan informatika, jago balap motor, ahli otomotif, dan lain-lain deh … Dia juga tampan dan putih, seperti Deneb yang cooool .. :3

9.      Fitrawan Umar (Jellal)

Untuk yang satu ini, saya memilih speechless saja sebab orang ini keren banget. Jago puisi, cerpen dan esai. Pokoknya keren, sekeren Jellal yang dari awal Fairy Tail sampai sekarang tetap memesona. Kak Wawan memang seorang penulis nasional, tapi tidak sombong kok, kekuatan tulisannya power full. Seperti Jellal yang –meski jahat di awal cerita- tapi akhirnya memilih jalan untuk menjaga kedamaian dan keseimbangan dunia dengan sihir langitnya, sebuah sihir yang luar biasa kuat. Sifat Jellal yang rendah hati, rela berkorban, tatapan khas yang dalam dan pantang menyerah dalam memperjuangkan harapan-harapannya adalah apa yang saya temukan juga pada sosok kak Wawan. So, keren, keren sekali!

10.  S. Gegge Mappangewa (Makarov)


Maaf kak Gegge, saya masukkan nama ta’ dalam catatan liar saya. Ya, Makarov adalah Master Fairy Tail yang ketiga dengan siir merubah bentuk tubuhnya menjadi raksasa, menguasai sihir peri, dan menjadi salah satu dari sepuluh penyihir suci. Sosok ini cocok dengan kak Gegge sebab beliau adalah sesepuh FLP Makassar, dewasa, penuh perlindungan, dan sangat bsa diandalkan. Seorang  penulis nasional yang tetap rendah diri dan tidak tinggi hati. Kami sebagai junior merasa selalu damai kalau kak Gegge sudah terlibat dalam sebuah kegiatan atau apapun itu. Sosok Master memang pantas disematkan ke kak Gegge. Pengayom, pelindung, pendorong kami untuk tetap bertahan dan berkarya di guild Fairy Tail!

To be continued lagi ... :3 

3 komentar: